Rumus CORREL merupakan rumus yang dapat kita fungsikan untuk menghasilkan hubungan koefisien dari sel range untuk array1 dan array 2. Sebagai contoh, kita dapat menggunakan rumus ini untuk menguji suatu hubungan temperatur rata-rata dari AC (Air Conditioner).
Rumus : =CORREL(array1,array2)
- array1 merupakan nilai dalam range pertama.
- array2 merupakan nilai dalam range sel ke dua.
- Apabila salah satu array yang kita masukkan berisi data teks, nilai logika atau sel kosong, maka akan ditolak rumus CORREL. Apabila berisi nol (0) maka nilai akan ditampilkan.
- Apabila array1 dan array2 memiliki sebuah perbedaan bilangan data numberik maka CORREL akan menampilkan nilai kesalahan #N/A!.
- Apabila salah satu dari array tersebut kosong, atau nilai standar deviasi kedua array sama dengan nol (0), maka CORREL akan menampilkan nilai kesalahan #DIV/0!.
- Rumus untuk persamaan korelasi koefisien adalah sebagai berikut :
Contoh :
 |
| Contoh Data Input Rumus CORREL |
|
Rumus
|
Keterangan
|
Hasil
|
|
=CORREL(A2:A6,B2:B6)
|
Menghasilkan
korelasi koefisien dari dua range pada data tabel di atas.
|
0.997054
|